Total Tayangan Halaman

Kamis, 17 November 2011

Apel, berguna atau merusak gigi?



Kemarin saya membaca sebuah artikel yang dikirim link-nya oleh seorang teman yang menyatakan bahwa konsumsi apel dapat menyebabkan gigi berlubang. Berikut petikan beritanya:

Riset dari King’s College London Dental Institute menyatakan bahwa tidak semua buah baik buat kesehatan gigi. Seperti apel, kandungan gula alami pada apel bisa memicu kadar asam yang berbahaya buat gigi. (sumber detik.com)


Benarkah demikian?

Saya tidak akan menyanggah riset tersebut, hanya mencoba mengemukakan pandangan saya agar tidak serta merta memojokkan apel sebagai pemicu kerusakan gigi.

Apel dikenal kaya antioksidan dan nutrisi penting bagi tubuh. Kandungan apel antara lain: Vitamin A 2%, Vitamin C 11,4 mg/100 gram, zat besi 2%, air 83,39%, dan karbohidrat 7%.

Dalam apel banyak mengandung asam-asam seperti: asam malat, asam quinat, asam a-ketoglutarat,asam oksalasetat, asam sitrat, asam piruvat, asam tumarat, asam laktat dan asam susinat.

Asam malat merupakan asam utama yang terdapat dalam buah apel.

Asam malat seperti yang terkandung di dalam apel, dikenal sebagai bahan tambahan pasta gigi karena efek memutihkan.

“Apel dengan kandungan asam malat-nya memiliki khasiat pemutih gigi alami dan dapat merangsang produksi ludah sehingga membantu mengurangi bakteri dan menjaga kesehatan gigi dan gusi”

Hasil riset yang dikemukakan di awal tadi tidak saja berlaku untuk apel saja, namun juga untuk segala jenis makanan dan minuman.

Jika tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut, segala jenis makanan dan minuman harian akan diubah bakteri menjadi asam perusak gigi”


Seperti umumnya orangtua yang menjadikan coklat momok
perusak gigi anak, sehingga melupakan kebaikan dan khasiat coklat itu sendiri. Padahal yang perlu diingat adalah disiplin dalam membersihkan gigi dan menjaga kesehatan mulut secara umum.

Ayo…tetap sehat dengan buah-buahan!

(fahmie moelya)

 *foto: koleksi pribadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar